Pertama, kalau modem nantinya mau dishare jangan memakai koneksi bridge. Dan dari pengalaman saya, meski pada PC client juga mengenali adanya internet share pada PC server. Namun tidak bisa dipakai koneksi internet. Jadi bila modem mau dishare dengan beberapa PC maka settingnya harus PPPoE.
Sebelum nyetting, cari info dulu mengenai nilai VPI dan VCInya. Sebab nilai ini berbeda-beda tergantung tipe modem dan letak area. Namun sebagai panduan, dapat memakai nilai VPI=0 dan VCI=35, ini sesuai dengan area Jawa Timur. Untuk area lain dapat mencoba nilai VPI=8 dan VCI=81. Pada modem untuk harga VPI=0 dan VCI=35 secara default sudah tersimpan pada PVC2, jadi langsung saja konsentrasi ke pengaturan di PVC2. Jadi untuk PVC2 kita setting active, sedang PVC0, PVC3 - PVC7 kita setting deactive (pokoknya selain PVC2 kita buat deactive).
Namun, sebelum setting modem pastikan dulu led indikator ADSL pada modem menyala, dan PC sudah dapat koneksi ke modem. Sebagai langkah awal, coba saja dulu seting secara quick setting dan ikuti langkah-langkahnya sesuai perintah. Dan bila sudah mengikuti cara quick setting sudah dapat untuk browsing, selamat deh buat anda.
Tapi bila belum berhasil, coba masuk ke menu interface setup, pilih internet. Bandingkan nilai-nilai yang ada dengan nilai yang tertera pada gambar berikut ini. Sebaiknya samakan saja nilainya (tentunya nomer speedy dan pasword memakai punya masing-masing). Kemudian cek pada PVCs Summary, status pada PVC2 harus Up. Selamat mencoba, semoga berhasil.
gambar : setting interface setup, internet
PVC summary
Berikut untuk setting IP secara manual, DHCP disabled.
Setting : interface setup, LAN
Kemudian untuk setting TCP/IP pada komputer :
Selamat mencoba, semoga berhasil !!!
